Makan bersama adalah sarana mengajarkan adab yang benar dalam Islam |
Dari Abu Hurairah r.a beliau mengatakan,
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah mencela makanan.
Jika beliau menyukai satu makanan, maka beliau memakannya.
Jika beliau tidak suka, maka beliau meninggalkannya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah mencela makanan.
Jika beliau menyukai satu makanan, maka beliau memakannya.
Jika beliau tidak suka, maka beliau meninggalkannya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Mencela makanan adalah ketika seseorang menikmati hidangan yang
disajikan lalu ia mengomentari makanan tersebut dengan mengucapkan
terlalu asin, kurang asin, lembek, terlalu keras, tidak matang dan lain
sebagainya.
karena bahan-bahan makanan adalah ciptaan Allah sehingga tidak boleh dicela. Di samping itu, mencela makanan menyebabkan orang yang membuat dan menyajikannya menjadi tersinggung (sakit hati). Ia sudah berusaha menyiapkan hidangan dengan sebaik mungkin, namun ternyata hanya mendapatkan celaan. Oleh karena itu syariat melarang mencela makanan agar tidak menimbulkan kesedihan dalam hati seorang muslim.
Yuk bunda.....
ajarkan anak sejak dini menghargai makanan dan tidak mencelanya.
Tips Parenting ini dipersembahkan oleh Kaos Muslim Keluarga RAFFClothing
Yuk bunda gabung di sosmed kami :
- Fb Fan Page : Kaos Muslim Keluarga / RAFFClothing
- Twitter : @raff_clothing
- Instagram : kaosmuslimkeluarga
Ada 5 pelajaran penting yang perlu kita pelajari dari bu een. Apa saja itu ?
Official Website :
www.raff-clothing.comwww.kaosmuslimkeluarga.comwww.dizhwar.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar